Teknologi Stimulasi Suara Unik Bisa Mengurangi Mabuk Perjalanan

Kamu kerap mabuk ekspedisi Hasil riset pemakaian teknologi eksitasi kuping dengan jauh gelombang suara khusus dapat kurangi permasalahan itu.

Sebuah kelompok peneliti menemukan penggunaan perangkat yang menstimulasi telinga bagian dalam dengan panjang gelombang suara tertentu bisa mengurangi mabuk perjalanan gali77. Temuan ini menunjukkan cara sederhana dan efektif meringankan mabuk perjalanan.

Temuan terkait penggunaan teknologi stimulasi suara unik untuk mengurangi mabuk perjalanan dilakukan tim peneliti dari Sekolah Pascasarjana Kedokteran Universitas Nagoya, Jepang. Temuan ini dipublikasikan di Environmental Health and Preventive Medicine edisi April 2025.

Takumi Kagawa dari Sekolah Pascasarjana Kedokteran Universitas Nagoya yang memimpin studi ini mengatakan, hasil studi yang dilakukan ini menunjukkan stimulasi jangka pendek menggunakan suara unik yang disebut sound spice meringankan gejala mabuk perjalanan, seperti mual dan pusing.

Tingkat suara efektif berada dalam kisaran paparan kebisingan lingkungan sehari-hari, yang menunjukkan bahwa teknologi suara tersebut efektif dan aman,” ujarnya seperti dikutip dari situs resmi Universitas Nagoya, Sabtu (12/4/2025).

Dalam riset ini, tim peneliti mengidentifikasi suara unik pada 100 Hz sebagai frekuensi optimal menggunakan model tikus dan manusia. Getaran pada suara unik itu merangsang organ otolitik di telinga bagian dalam yang mendeteksi percepatan linear dan gravitasi.

Masashi Kato dari Universitas Nagoya yang turut terlibat dalam studi ini menjelaskan, rangsangan suara unik dapat secara luas mengaktifkan sistem vestibular. Sistem ini bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan dan orientasi spasial manusia.

Guna menguji efektivitas perangkat tersebut, tim peneliti merekrut peserta secara sukarela yang diperdengarkan suara unik tersebut. Peneliti juga menggunakan simulasi mabuk perjalanan yang disebabkan oleh ayunan dan simulator mengemudi dengan mobil.

Para peneliti menggunakan kontrol postur, pembacaan elektrokardiogram (EKG), dan hasil kuesioner penilaian mabuk perjalanan untuk menilai efektivitas stimulasi. Pemaparan terhadap suara unik sebelum memasuki simulator mengemudi ini untuk meningkatkan aktivasi saraf simpatik.

Dari hasil simulasi, para peneliti menemukan gejala seperti ”pusing” dan ”mual”, yang sering terlihat pada mabuk perjalanan, dapat berkurang. Hasil simulasi ini juga menunjukkan aktivasi saraf simpatik, yang kerap tak terkendali saat mabuk perjalanan, secara obyektif ditingkatkan oleh paparan suara yang unik.

Risiko kesehatan akibat paparan jangka pendek terhadap suara unik kami amat minimal. Mengingat tingkat stimulus jauh di bawah standar keselamatan kebisingan di tempat kerja, stimulasi ini diharapkan aman jika digunakan dengan benar,” kata Kagawa.

Temuan ini sangat penting karena mengungkap efek suara dan pengaruhnya di telinga bagian dalam. Saat ini juga semakin banyak bukti yang menunjukkan merangsang telinga bagian dalam menggunakan suara yang unik berpotensi meningkatkan keseimbangan.

Selain itu, hasil riset ini juga menunjukkan cara aman dan efektif untuk mengatasi mabuk perjalanan, yang berpotensi memberikan bantuan kepada jutaan orang.

Para peneliti berencana mengembangkan teknologi lebih lanjut dengan tujuan penerapan praktis untuk berbagai situasi perjalanan, termasuk pada mode transportasi udara dan laut.

Mabuk ekspedisi ataupun motion sickness merupakan situasi yang biasa dirasakan banyak orang dikala berjalan memakai alat transportasi semacam mobil, kapal, pesawat, ataupun sepur api. Indikasinya dapat amat mengusik, tercantum mual, muntah, pusing, keringat dingin, serta rasa tidak aman dengan cara biasa. Postingan ini hendak mangulas pemicu mabuk ekspedisi serta bermacam metode efisien buat menguranginya supaya ekspedisi Kamu senantiasa mengasyikkan serta aman.

Apa Itu Mabuk Ekspedisi?

Mabuk ekspedisi terjalin kala sistem penyeimbang badan hadapi kebimbangan. Otak menyambut tanda yang silih berlawanan dari indera pandangan, sistem vestibular di kuping bagian dalam, serta proprioseptor( reseptor aksi pada otot serta sendi). Misalnya, dikala Kamu membaca novel dalam mobil yang beranjak, mata Kamu memandang laman yang bungkam, namun kuping bagian dalam mengetahui aksi mobil. Ketidaksesuaian tanda inilah yang membuat otak kewalahan serta memunculkan pertanda mabuk ekspedisi.

Aspek Risiko

Sebagian orang lebih rentan kepada mabuk ekspedisi dibandingkan yang lain. Faktor- faktor yang bisa tingkatkan resiko mencakup:

Umur kanak- kanak antara 2- 12 tahun

Wanita, paling utama dikala berbadan dua ataupun menstruasi

Orang yang gampang hadapi migrain

Situasi genetik ataupun keluarga dengan riwayat mabuk perjalanan

Tekanan pikiran ataupun keresahan sepanjang perjalanan

Pertanda Umum

Pertanda mabuk ekspedisi bisa timbul dengan cara berangsur- angsur ataupun seketika. Selanjutnya pertanda yang lazim dirasakan:

Mual serta muntah

Pusing ataupun kepala terasa ringan

Wajah pucat

Keringat dingin

Napas cepat

Lenyapnya hasrat makan

Letih ataupun mengantuk

Metode Kurangi serta Menghindari Mabuk Perjalanan

Untungnya, terdapat banyak metode yang bisa dicoba buat kurangi ataupun menghindari mabuk ekspedisi. Selanjutnya merupakan sebagian strategi efisien:

1. Seleksi Posisi Bersandar yang Tepat

Mobil: Bersandar di bangku depan serta arahkan pemikiran lurus ke jalur.

Kapal laut: Seleksi kabin di bagian tengah kapal, dekat garis air.

Pesawat: Seleksi bangku di atas kapak, di bagian tengah pesawat yang sangat normal.

Sepur: Bersandar mengarah ke arah laju sepur serta seleksi tempat bersandar dekat jendela.

2. Fokus pada Horizon

Alihkan pemikiran ke subjek yang jauh serta normal, semacam garis cakrawala, menolong memantapkan anggapan aksi. Jauhi membaca novel, memandang layar handphone, ataupun kegiatan visual dekat yang lain.

3. Jauhi Santapan Berat serta Berlemak

Saat sebelum serta sepanjang ekspedisi, jauhi santapan berminyak, pedas, ataupun beraroma runcing. Santapan itu bisa memperburuk rasa mual. Hendaknya makan santapan enteng semacam roti payau, biskuit payau, ataupun buah- buahan fresh.

4. Lumayan Rehat Saat sebelum Bepergian

Kurang tidur bisa memperparah pertanda mabuk ekspedisi. Yakinkan Kamu lumayan tidur serta dalam situasi fresh saat sebelum mengawali ekspedisi jauh.

5. Piket Perputaran Udara

Jendela yang bagus bisa menolong kurangi mual. Bila membolehkan, buka jendela ataupun arahkan jendela hawa ke wajah Kamu. Hawa fresh amat menolong paling utama di dalam mobil ataupun bis.

6. Mengkonsumsi Permen Jahe ataupun Teh Jahe

Jahe diketahui dengan cara natural bisa menolong kurangi mual. Kamu dapat komsumsi permen jahe, teh jahe, ataupun kapsul jahe saat sebelum serta sepanjang ekspedisi.

7. Akupresur serta Gelang Anti- Mabuk

Sebagian orang merasakan khasiat dari gelang akupresur( gelang Sea- Band) yang dikenakan di pergelangan tangan. Gelang ini bertugas dengan memencet titik akupresur yang dipercayai bisa kurangi rasa mual.

8. Maanfaatkan Obat- obatan Bila Diperlukan

Ada sebagian tipe obat yang bisa dipakai buat menghindari mabuk ekspedisi, antara lain:

Antihistamin: semacam dimenhydrinate( Dramamine) ataupun meclizine, efisien bila disantap 30–60 menit saat sebelum ekspedisi.

Scopolamine: umumnya ada dalam wujud plester transdermal yang ditempelkan di balik kuping.

Senantiasa konsultasikan dengan dokter ataupun apoteker saat sebelum memakai obat, paling utama buat kanak- kanak, bunda berbadan dua, ataupun orang dengan situasi kedokteran khusus.

9. Mengalihkan Perhatian

Mencermati nada, berdialog dengan sahabat, ataupun tidur bisa alihkan atensi dari rasa tidak aman. Kegiatan yang meredakan benak menolong menyurutkan pertanda.

10. Jauhi Alkohol serta Rokok

Alkohol serta asap rokok bisa memperparah pertanda mabuk ekspedisi. Jauhi keduanya saat sebelum serta sepanjang ekspedisi buat melindungi badan senantiasa dalam situasi maksimal.

Bila Wajib ke Dokter?

Bila mabuk ekspedisi Kamu amat akut, kerap terjalin, ataupun diiringi pertanda semacam muntah selalu, kehilangan cairan tubuh, ataupun pusing berkelanjutan, lekas konsultasikan ke dokter. Bisa jadi terdapat situasi kedokteran yang melandasi ataupun dibutuhkan penindakan spesial.

Kesimpulan

Mabuk ekspedisi memanglah bukan situasi beresiko, namun bisa amat mengusik kenyamanan serta kenikmatan sepanjang berjalan. Dengan menguasai faktornya serta mempraktikkan langkah- langkah penangkalan yang pas, Kamu dapat kurangi resiko terserang mabuk ekspedisi dengan cara penting. Mulai dari memilah posisi bersandar yang penting, melindungi konsumsi santapan, sampai memakai obat- obatan ataupun pengobatan natural semacam jahe—semuanya dapat menolong. Dengan perencanaan yang bagus, ekspedisi Kamu dapat jadi lebih mengasyikkan serta leluasa dari rasa mual yang mengusik.